Jakarta, asammanis.news, 7 Oktober 2025 — Direktur Executive Partner Politik Indonesia, Abubakar Solissa, menilai Rohalim Boy Sangadji layak memimpin Partai Golkar Maluku. Menurutnya, rekam jejak kepemimpinan dan pengalaman organisasi yang luas menjadi modal kuat bagi Boy Sangadji untuk menahkodai partai berlambang pohon beringin tersebut di wilayah Maluku.
“Sebelum memimpin Depidar Soksi Maluku, Bang Boy Sangadji sudah malang melintang di berbagai organisasi kepemudaan. Ia pernah aktif di PB HMI, DPP KNPI, hingga menjabat Ketua Umum BPD HIPMI Maluku,” ujar Abubakar Solissa dalam keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Selasa (7/10/2025).
Abubakar menambahkan, kiprah Boy Sangadji di dunia organisasi tidak berhenti di tingkat daerah. Ia juga dipercaya memegang jabatan penting di Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI, di antaranya sebagai Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK), serta Wakil Ketua Umum BPP HIPMI.
“Jabatan Wakil Ketua Umum BPP HIPMI adalah posisi prestisius di organisasi pengusaha muda terbesar di Indonesia. Itu membuktikan kemampuan kepemimpinan dan jejaring yang dimiliki Bang Boy,” tutur Solissa.
Lebih lanjut, Solissa menilai kondisi Golkar Maluku saat ini membutuhkan sosok pemimpin baru yang mampu melakukan pembenahan menyeluruh. Ia menyoroti lemahnya kinerja partai dalam dua pemilu terakhir, di mana Golkar gagal meraih kursi di DPR RI dari daerah pemilihan Maluku.
“Perolehan kursi Golkar di dua pemilu terakhir sangat memprihatinkan. Partai seolah kehilangan taji politiknya. Padahal Golkar merupakan partai tua dengan basis massa kuat di akar rumput,” kata Solissa.
Ia menegaskan, momentum pemilihan kepemimpinan Golkar Maluku mendatang harus dijadikan ajang evaluasi untuk mengembalikan kejayaan partai.
“Kejayaan Golkar bisa direbut kembali jika dipimpin oleh kader potensial dengan kemampuan manajerial, kepemimpinan yang kuat, serta komunikasi politik yang mumpuni seperti Bang Boy Sangadji,” tutup Abubakar Solissa. AM.N-001



















